Selasa, 15 Januari 2019

Sistem Pakar Penyakit Padi Menggunakan Metode Certainty Factor

  Sistem Pakar Penyakit Padi Menggunakan
Metode Certainty Factor Di Desa
Giling, Pati Jawa Tengah




1.      1.TOPIK YANG BERKEMBANG 
Di desa giling, kecamatan gunungwungkal kabupaten pati jawa tengah mayoritas penduduknya adalah petani, terdapat sekitar 588 jiwa dari total penduduk 897. Yang dihasilkan oleh petani yaitu padi, dengan jumlah area sawah 410H dan mampu menghasilkan 8 ton/tahun. Di desa giling para petani bergabung dalam kelompok tani yang dipimpin oleh Dinas Pertanian setempat yang bertujuan untuk memudahkan pendampingan oleh petugas. Yang di berikan oleh petugas merupakan pemberian informasi, edukasi, pelatihan dan penyediaan sarana yang diperlukan oleh petani untuk mempermudah kegiatan budidaya dan meningkatkan produktivitas padi.
Topik yang akan dikembangkan pada paper ini adalah untuk membangun sebuah sistem pakar penyakit padi di desa Giling, agar dapat membantu petani dalam menentukan penyakit padi yang sedang dihadapi dengan gejala-gejala yang ada, memudahkan petani dalam mencari informasi cara pengendalian penyakit padi, memudahkan petani dalam mencari informasi penyakit padi.

2.      2. PERMASALAHAN
Kurangnya informasi yang diterima oleh petani mengenai penanganan penyakit atau OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) tanaman padi sehingga banyak petani yang mengalami kesulitan dalam mendeteksi gejala–gejala penyakit yang timbul pada tanaman padi. Hal tersebut menyebabkan para petani melakukan penanganan yang kurang tepat.

3.      3. PEMECAH MASALAH
Dari masalah yang dihadapi pada proses pencarian informasi penyakit tanaman padi di desa Giling, penulis memberikan alternatif untuk pemecahan masalah tersebut sebagai berikut:
1. Membuat aplikasi sistem pakar penyakit padi menggunakan metode Certainty Factor.
2. Mengaplikasikan gejala-gejala penyakit padi kedalam sistem pakar dengan metode Certainty Factor agar bisa menjadi landasan bagi para petani untuk menyelesaikan masalah yang sedang terjadi.

4.     4.  MANFAAT
1. Sistem pakar penyakit padi ini menghasilkan nama dan pengendalian penyakit pada tanaman padi dari gejala yang sedang terjadi.
2. Kecepatan waktu dalam menganalisa hingga mendapatkan kesimpulan sangat tergantung pada kecepatan sistem.

5.      5. KEKURANGAN DAN KELEBIHAN
a.      Kelebihan-kelebihan dari sistem pakar
secara umum adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pengambilan keputusan yang lebih baik. Karena sistem pakar memberikan jawaban yang konsisten dan logis dari waktu ke waktu. Jawaban yang diberikan logis karena alasa logiknya dapat diberikan oleh sistem pakar dalam proses konsultasi.
2. Memberikan solusi tepat waktu. Kadang kala seorang manajer membutuhkan jawaban dari pakar, tetapi pakar yang dibutuhkan tidak berada ditempat, sehingga keputusan menjadi terlambat. Dengan sistem
pakar, jawaban yang dibutuhkan oleh pengambil keputusan selalu tersedia setiap saat dibutuhkan.
3. Menyimpan pengetahuan di organisasi. Pengetahuan pakar merupakan hal yang penting dan kadang kala pengetahuan iniakan hilang jika pakar keluar atau telah pensiun dari perusahaan. Dengan sistem pakar, pengetahuan dari pakar dapat disimpan di sistem pakar

b.      Kekurangan-kekurangan dari sistem pakar
adalah sebagai berikut:
1. Sistem pakar hanya dapat menangani
pengetahuan yang konsisten. Sistem pakar dirancang dengan aturan-aturan yang hasilnya sudah pasti dan konsisten sesuai dengan alur di diagram pohonnya. Untuk pengetahuan yang cepat berubah-rubah dari waktu ke waktu, maka knowledge base di sistem pakar harus selalu diubah (perbaruired), yang tentu cukup merepotkan.
2. Sistem pakar tidak dapat menangani hal yang bersifat judgement. Sistem pakar memberikan hasil yang pasti, sehingga keputusan akhir pengambilan keputusan jika melibatkan kebijaksaaan dan institusi masih tetap di tangan manajemen.
3. Format knowledge base sistem pakar terbatas. Knowledge base pada sistem pakar berisi aturan-aturan (rules) yang ditulis dalam bentuk statemen if-then.

6.      6. CRITICAY REVIEW
Objek penelitin kali ini membahas tentang penyakit padi pada desa giling Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati Jawa Tengah, petani di bantu oleh dinas pertanian bertujuan untuk mempermudah proses pendampingan oleh petugas, pendampingannya berupa pemberian informasi, edukasi, pelatihan dan penyediaan sarana yang diperlukan oleh petani untuk mempermudah kegiatan budidaya dan meningkatkan produktivitas padi
Penulis mengusulkan untuk membangun sebuah sistem pakar penyakit padi di desa Giling, agar mempermudah petani mengetahui gejala penyakit pada padi. Sebelum adanya aplikasi, penulis merancang sistem yang akan di bentuk berupa gambaran proses-proses dari suatu komponen. Aplikasi yang sudah jadi, akan muncul halaman utama yaitu login, nanti akan ada username dan password. Jika sudah di masukkan akan muncul home dan disitu akan muncul informasi tentang penyakit dan jenis jenisnya. Dan terdapat konsultasi penyakit padi.

Sistem Informasi Perbankan Internal Control

          E-banking adalah salah satu sektor yang terpengaruh oleh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ialah perbankan, pengguna...